RPP K13 kelas 4 semester 2, tema 8, sub tema 1, pembelajaran 3.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : Sakolah Dasar
Kelas / Semester : IV / 2
Tema 8 : Tempat Tinggalku
Subtema 1 : Lingkungan Tempat Tinggalku
Pembelajaran : 3
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan (2 x 35 menit)
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR
IPS
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Memahami manusia dalam hubungannya dengan kondisi geografis di sekitarnya
Indikator :
Mampu menjelaskan kondisi alam laut dan sungai
IPA
Kompetensi Dasar (KD)
3.7 Mendeskrisikan hubungan antara sumber daya alam dengan lingkungan, teknologi, dan masyarakat
Indikator :
Menjelaskan kondisi alam suatu tempat
Bahasa Indonesia
3.1 Menggali informasi dari teks laporan hasil pengamatan tentang gaya, gerak, energi panas, bunyi, dan cahaya dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku
Indikator :
Membuat pertanyaan ber¬dasarkan teks
C. TUJUAN PEMBELAJARAN:
1. Setelah membaca teks, siswa mampu membedakan kondisi alam perairan (laut dan sungai) dengan benar.
2. Setelah membaca teks, siswa mampu menjelaskan dampak kondisi alam masyarakat dengan benar.
3. Melalui diskusi kelompok siswa mampu mengajukan pertanyaan dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Mengenal kondisi alam Bali
2. Mengenal kenampakan alam perairan
3. Mengenal SDA di perairan
E. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Diskusi, cooperative learning,tanya jawab, penugasan
dan ceramah
F. MEDIA, ALAT/BAHAN, SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media: Gambar kenampakan di muka bumi, laptop, papan tulis, LCD
2. Sumber:
Buku Pedoman Guru Tema : Tempat Tinggalku Kelas 4 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013).
Buku Siswa Tema : Tempat Tinggalku Kelas 4 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013).
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Penilaian
karakter Alokasi
Waktu
Pendahuluan a. Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing.
b. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
c. Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu tentang ”Tempat Tinggalku”.
d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
e. Melakukan apersepsi Religius
disiplin 10 menit
Inti a. siswa membaca teks bacaan yang berjudul ”lingkungan sekitar pulau Bali”. (Mengamati)
b. Secara bergantian siswa menyebutkan kenampakan alam yang ada di Bali sesuai teks. (Mengekplorasi)
c. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya. (Menanya)
d. siswa yang lain menjawab pertanyaan yang diajukan oleh temannya. (Mengekplorasi)
e. guru memberikan penguatan terhadap semua jawaban yang telah diutarakan tersebut. (Mengasosiasi)
f. guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok.
g. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas yang telah di berikan guru. (Mengekplorasi)
h. Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas untuk mendapat tanggapan dari kelompok lain. (Mengkomunikasikan)
i. Guru memberikan penguatan tentang hasil kerja kelompok. (mengasosiasi)
Tanggung jawab
Percaya diri 150 menit
Penutup a. Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil belajar selama sehari
b. Melakukan evaluasi pembelajaran
c. Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran) 15 menit
G. PENILAIAN
Jenis penilaian yang digunakan adalah :
1. Tes tulis pilihan ganda
2. Tes tulis isian
3. Penilaian sikap
4. Penilaian kertampilan
Mengetahui
Kepala Sekolah,
( ___________________ )
NIP .................................. .............., .................... 20....
Guru Kelas IV
( ___________________ )
NIP ..................................
Lampiran 1
A. Guru
Melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu pada rubrik pertanyaan.
Penskoran:
Menjawab benar dan lengkap = 4
Menjawab benar dan kurang lengkap = 3
Menjawab benar tidak tepat = 2
Menjawab tetapi salah = 1
Soal:
1. Apakah yang dimaksud dengan daratan?
2. Sebutkan Kenampakan Alam Wilayah Daratan!
3. Sebutkan Kenampakan Alam Wilayah perairan!
4. Mengapa mata pencaharian penduduk berbeda sesuai lingkungan tempat hidupnya?
5. Sebutkan teluk yang ada di pulau Bali yang ada di bacaan!
Kunci jawaban Latihan 1 Skor
1. Daratan adalah bagian dari permukaan bumi yang tidak digenangi air dan berbentuk padat. 1-4
2. Dataran rendah, dataran tinggi, pantai, gunung, pegunungan. 1-4
3. Sungai, laut, danau, selat, teluk, dan tanjung. 1-4
4. Karena, mata pencaharian penduduk menyesuaikan kondisi alam sekitar. 1-4
5. Teluk Gilimanuk, Teluk Benoa, Teluk Pagematan, dan teluk Terimah. 1-4
Skor maksimum 20
Nilai siswa = nilai perolehan : 20 x 5 =100
Penilaian Sikap
Nama peserta didik: ________
No Aspek Rentang Nilai
1 2 3 4
1 Religius
2 Disiplin
3 Tanggung jawab
Skor
1 = kurang 2 = sedang 3 = baik 4 = sangat baik
Penilaian kertampilan
Ada 3 keterampilan yang akan dinilai, yakni keaktifan (keberanian mengungkapkan pendapat), ketangkasan (pemahaman terhadap topik dan pengungkapannya runtut serta mudah dipahami) dan menghargai pendapat orang lain. Maka pemberian skor nilainya adalah sebagai berikut.
No ASPEK PENGUKURAN SKOR
1 KEAKTIFAN
BT 0
MT 1
MB 2
BK 3
2 KETANGKASAN
BT 0
MT 1
MB 2
BK 3
3 PENGHARGAAN
BT 0
MT 1
MB 2
BK 3
SKOR MAKSIMUM 16
NILAI AKHIR =
Keterangan:
BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten).
MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
Lampiran 2
Bali sangatlah terkenal hingga di luar negeri sebagai ikon pariwisata Indonesia. Bali memiliki potensi pariwisata, seperti wisata alam, wisata seni, dan budaya. Provinsi Bali terbagi atas 8 kabupaten dan 1 daerah kota.
Tabanan merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Bali. Wilayah Kabupaten Tabanan didominasi oleh pegunungan dan pantai. Selain itu, Tabanan terkenal sebagai penghasil beras dan sayuran. Mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Namun, penduduk yang tinggal di pantai bermata pencaharian sebagai nelayan. Keadaan alam suatu tempat memengaruhi mata pencaharian penduduknya. Ayo, kita cari tahu lebih lanjut.
Lingkungan memengaruhi mata pencaharian penduduk di suatu daerah. Mata pencaharian penduduk di suatu daerah berbeda dengan daerah lain. Mata pencaharian penduduk di daerah pesisir pantai berbeda dengan penduduk di daerah dataran rendah maupun di dataran tinggi. Simak penjelasan berikut.
1) Penduduk di daerah pantai bermata pencaharian sebagai nelayan, petani tambak, pedagang, petani garam, dan perajin.
2) Penduduk di daerah dataran rendah bermata pencaharian sebagai buruh, petani, pedagang, dan peternak.
3) Penduduk di daerah dataran tinggi bermata pencaharian sebagai petani, peternak, pedagang, dan pekerja perkebunan, misalnya teh, kopi, dan cengkeh.
Selain itu, penduduk yang tinggal di desa juga memiliki mata pencaharian yang berbeda dengan penduduk di kota. Penduduk di desa lebih banyak bermata pencaharian sebagai petani, peternak, perajin, pedagang, buruh tani dan perkebunan. Sedangkan penduduk di kota bermata pencaharian sebagai pekerja jasa (pegawai bank, konsultan, pengacara, sopir), karyawan, pedagang, dan buruh pabrik.
Kenampakan Alam Wilayah Daratan
Wilayah daratan adalah bagian dari permukaan bumi yang tidak digenangi air dan berbentuk padat. kenampakan alam yang termasuk wilayah daratan adalah sebagai berikut:
a. Dataran rendah
Dataran rendah adalah wilayah datar yang memiliki ketinggian 0-200 meter diatas permukaan laut. Pada peta dataran rendah biasanya digambarkan dengan warna hijau. Dataran rendah banyak dimanfaatkan untuk pemukiman, industri dan pertanian.
b. Dataran Tinggi
Dataran tinggi adalah wilayah daratan yang sangat luas yang terletak pada ketinggian diatas 200 meter ari permukaan laut. Dataran tinggi disebut juga dengan pluto. Pada peta, biasanya disimbolkan dengan warna coklat. Contohnya yaitu dataran tinggi Dieng di jawa barat, dataran tinggi Alas di Aceh. Dataran tinggi ini sangat cocok untuk kegiatan wisata dan perkebunan, Tanaman yang cocok untuk perkebunan antara lain cengkeh, teh, kopi, sayuran dan buah-buahan.
c. Pantai
Pantai adalah wilayah perbatasan antara laut dan daratan. pantai ini ada yang landai dan ada yang terjal. pantai banyak dimanfaatkan sebagai tempat wisata. contohnya pantai senggigi di NTB, pantai kasih di Aceh, dan sebagainya.
d. Gunung
Gunung adalah bagian bumi yang menonjol tinggi dengan ketinggian puncaknya diatas 600 meter. Gunung dibedakan menjadi dua jenis yaitu gunung berapi dan gunung tidak berapi. Gunung berapi, yaitu gunung yang masih aktif dan sewaktu-waktu dapat meletus. contohnya gunung tangkuban perahu di Jawa Barat, gunung kerinci di NTB, dan sebagainya.
gunung tidak berapi, yaitu gunung yang sudah tidak aktif. gunung tidak berapi ini disebut juga gunung mati. contoh gunung muria di jawa tengah, gunung tambora di NTB, dan sebagainya.
e. Pegunungan
Pegunungan adalah rangkaian gunung yang yang sambung menyambung satu sama lain. pegunungan sering dimanfaatkan untuk tempat wisata. selain karena udaranya sejuk juga karena pemandangannya sangat indah. contohnya pegunungan kendeng di jawa barat, pegunungan jayawijaya di papua, dan sebagainya.
Kenampakan Alam Wilayah Kenampakan Perairan
1. Sungai
Sungai adalah air yang mengalir di daratan. Air sungai mengalir dari hulu menuju hilir. Sumber air sungai berasal dari mata air dan air hujan. Sungai ada yang besar ada pula yang sempit. Sungai bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari, misalnya untuk irigasi sawah, budidaya ikan dengan keramba, objek pariwisata, PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air), bahkan ada yang digunakan untuk transportasi (angkutan).
2. Laut
Laut adalah perairan yang sangat luas dan dalam. Laut yang ada di Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu laut dangkal dan dalam. Laut dapat menghasilkan ikan, rumput laut, garam, dan sebagainya. Laut yang ada di Indonesia juga memiliki keindahan dan daya tarik sehingga dijadikan tempat wisata. Laut Bali adalah laut yang terletak di sebelah utara Pulau Bali. Sebelah utara Laut Bali terdapat Kepulauan Kangean, yang termasuk wilayah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Kota di pulau bali yang menghadap laut bali adalah singaraja, sedangkan objek wisata berada dekat laut bali adalah Pantai Lovina yang terkenal akan atraksi lumba-lumbanya.
3. Danau
Adalah genangan air yang sangat luas yang dikelilingi oleh dataran. Menurut kejadiannya, terdapat 2 jenis danau, yaitu: Danau alam Adalah danau yang terbentuk karena kejadian alam. Misalnya, letusan gunung. Danau buatan Adalah danau yang dibuat manusia. Misalnya, waduk atau bendungan. Manfaat waduk antara lain: Objek wisata, Tempat budidaya ikan, Pengairan/irigasi, Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
4. Selat
Selat adalah laut yang sempit yang menghubungkan pulau satu dengan pulau yang lainnya. Indonesia memiliki banyak selat karena Indonesia terdiri dari beribu-ribu pulau besar dan kecil. Contoh selat di Indonesia adalah Selat Sunda yang menghubungkan Pulau Jawa dengan Sumatra. Selat Bali adalah selat yang memisahkan antara Pulau Jawa (di sebelah barat) dengan Pulau Bali (di sebelah timur). Selat Bali dihubungkan dengan layanan kapal ferry dengan Pelabuhan Gilimanuk (di Bali) dan Pelabuhan Ketapang (di Jawa).
5. Teluk
Teluk adalah bagian laut yang menjorok ke daratan. Teluk biasanya digunakan untuk pelabuhan laut/ bandara karena daerah tersebut bebas dari ombak yang besar. Contoh teluk di Indonesia adalah Teluk Jakarta dan Teluk Penyu. Ada beberapa teluk yang ada di pulau Bali, antara lain :
a. Teluk Gilimanuk, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Bali menyajikan keindahan alam.
b. Teluk Benoa terletak di sisi tenggara pulau Bali, tepatnya di Kabupaten Badung.
c. Teluk Pegametan merupakan kawasan percontohan pengembangan budidaya perikanan laut di Bali yang terletak di kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali.
d. Teluk Terima adalah terletak di tengah kawasan Taman Nasional Bali Barat, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng – Bali.
6. Tanjung
Tanjung adalah daratan yang menjorok ke laut, atau daratan yang dikelilingi oleh laut di ketiga sisinya. Tanjung yang luas disebut semenanjung. Pulau-pulau di Indonesia banyak memiliki tanjung karena pantai di kepulauan Indonesia tidak rata. Tanjung yang sangat luas disebut jazirah, contohnya jazirah Arab. Tanjung yang sangat sempit disebut ujung, contohnya Ujung Kulon di Jawa Barat. Tanjung Benoa adalah sebuah kelurahan di wilayah Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Tanjung Benoa merupakan tempat wisata di Bali yang terkenal akan pantainya. Sehingga tidak salah kalau Tanjung Benoa dikenal sebagai pusat wisata bahari di Bali. Semenanjung Bukit terletak di ujung selatan pulau Bali, Indonesia. Secara tradisional dianggap sebagai keseluruhan wilayah di selatan Pantai Jimbaran. Tidak seperti bagian pulau lainnya, semenanjung ini memiliki lanskap kering dan berbatu.
TUGAS KELOMPOK
TELUK
DARATAN
DATARAN RENDAH
PANTAI
LAUT
RAWA
1. Sebutkan kenampakan alam yang ada di gambar tersebut!
2. Apakah semua mata pencahariannya semuanya sama? Jelaskan!
(RPP)
Satuan Pendidikan : Sakolah Dasar
Kelas / Semester : IV / 2
Tema 8 : Tempat Tinggalku
Subtema 1 : Lingkungan Tempat Tinggalku
Pembelajaran : 3
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan (2 x 35 menit)
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR
IPS
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Memahami manusia dalam hubungannya dengan kondisi geografis di sekitarnya
Indikator :
Mampu menjelaskan kondisi alam laut dan sungai
IPA
Kompetensi Dasar (KD)
3.7 Mendeskrisikan hubungan antara sumber daya alam dengan lingkungan, teknologi, dan masyarakat
Indikator :
Menjelaskan kondisi alam suatu tempat
Bahasa Indonesia
3.1 Menggali informasi dari teks laporan hasil pengamatan tentang gaya, gerak, energi panas, bunyi, dan cahaya dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku
Indikator :
Membuat pertanyaan ber¬dasarkan teks
C. TUJUAN PEMBELAJARAN:
1. Setelah membaca teks, siswa mampu membedakan kondisi alam perairan (laut dan sungai) dengan benar.
2. Setelah membaca teks, siswa mampu menjelaskan dampak kondisi alam masyarakat dengan benar.
3. Melalui diskusi kelompok siswa mampu mengajukan pertanyaan dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Mengenal kondisi alam Bali
2. Mengenal kenampakan alam perairan
3. Mengenal SDA di perairan
E. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Diskusi, cooperative learning,tanya jawab, penugasan
dan ceramah
F. MEDIA, ALAT/BAHAN, SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media: Gambar kenampakan di muka bumi, laptop, papan tulis, LCD
2. Sumber:
Buku Pedoman Guru Tema : Tempat Tinggalku Kelas 4 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013).
Buku Siswa Tema : Tempat Tinggalku Kelas 4 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013).
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Penilaian
karakter Alokasi
Waktu
Pendahuluan a. Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing.
b. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
c. Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu tentang ”Tempat Tinggalku”.
d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
e. Melakukan apersepsi Religius
disiplin 10 menit
Inti a. siswa membaca teks bacaan yang berjudul ”lingkungan sekitar pulau Bali”. (Mengamati)
b. Secara bergantian siswa menyebutkan kenampakan alam yang ada di Bali sesuai teks. (Mengekplorasi)
c. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya. (Menanya)
d. siswa yang lain menjawab pertanyaan yang diajukan oleh temannya. (Mengekplorasi)
e. guru memberikan penguatan terhadap semua jawaban yang telah diutarakan tersebut. (Mengasosiasi)
f. guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok.
g. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas yang telah di berikan guru. (Mengekplorasi)
h. Setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas untuk mendapat tanggapan dari kelompok lain. (Mengkomunikasikan)
i. Guru memberikan penguatan tentang hasil kerja kelompok. (mengasosiasi)
Tanggung jawab
Percaya diri 150 menit
Penutup a. Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil belajar selama sehari
b. Melakukan evaluasi pembelajaran
c. Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran) 15 menit
G. PENILAIAN
Jenis penilaian yang digunakan adalah :
1. Tes tulis pilihan ganda
2. Tes tulis isian
3. Penilaian sikap
4. Penilaian kertampilan
Mengetahui
Kepala Sekolah,
( ___________________ )
NIP .................................. .............., .................... 20....
Guru Kelas IV
( ___________________ )
NIP ..................................
Lampiran 1
A. Guru
Melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu pada rubrik pertanyaan.
Penskoran:
Menjawab benar dan lengkap = 4
Menjawab benar dan kurang lengkap = 3
Menjawab benar tidak tepat = 2
Menjawab tetapi salah = 1
Soal:
1. Apakah yang dimaksud dengan daratan?
2. Sebutkan Kenampakan Alam Wilayah Daratan!
3. Sebutkan Kenampakan Alam Wilayah perairan!
4. Mengapa mata pencaharian penduduk berbeda sesuai lingkungan tempat hidupnya?
5. Sebutkan teluk yang ada di pulau Bali yang ada di bacaan!
Kunci jawaban Latihan 1 Skor
1. Daratan adalah bagian dari permukaan bumi yang tidak digenangi air dan berbentuk padat. 1-4
2. Dataran rendah, dataran tinggi, pantai, gunung, pegunungan. 1-4
3. Sungai, laut, danau, selat, teluk, dan tanjung. 1-4
4. Karena, mata pencaharian penduduk menyesuaikan kondisi alam sekitar. 1-4
5. Teluk Gilimanuk, Teluk Benoa, Teluk Pagematan, dan teluk Terimah. 1-4
Skor maksimum 20
Nilai siswa = nilai perolehan : 20 x 5 =100
Penilaian Sikap
Nama peserta didik: ________
No Aspek Rentang Nilai
1 2 3 4
1 Religius
2 Disiplin
3 Tanggung jawab
Skor
1 = kurang 2 = sedang 3 = baik 4 = sangat baik
Penilaian kertampilan
Ada 3 keterampilan yang akan dinilai, yakni keaktifan (keberanian mengungkapkan pendapat), ketangkasan (pemahaman terhadap topik dan pengungkapannya runtut serta mudah dipahami) dan menghargai pendapat orang lain. Maka pemberian skor nilainya adalah sebagai berikut.
No ASPEK PENGUKURAN SKOR
1 KEAKTIFAN
BT 0
MT 1
MB 2
BK 3
2 KETANGKASAN
BT 0
MT 1
MB 2
BK 3
3 PENGHARGAAN
BT 0
MT 1
MB 2
BK 3
SKOR MAKSIMUM 16
NILAI AKHIR =
Keterangan:
BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten).
MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).
Lampiran 2
Bali sangatlah terkenal hingga di luar negeri sebagai ikon pariwisata Indonesia. Bali memiliki potensi pariwisata, seperti wisata alam, wisata seni, dan budaya. Provinsi Bali terbagi atas 8 kabupaten dan 1 daerah kota.
Tabanan merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Bali. Wilayah Kabupaten Tabanan didominasi oleh pegunungan dan pantai. Selain itu, Tabanan terkenal sebagai penghasil beras dan sayuran. Mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Namun, penduduk yang tinggal di pantai bermata pencaharian sebagai nelayan. Keadaan alam suatu tempat memengaruhi mata pencaharian penduduknya. Ayo, kita cari tahu lebih lanjut.
Lingkungan memengaruhi mata pencaharian penduduk di suatu daerah. Mata pencaharian penduduk di suatu daerah berbeda dengan daerah lain. Mata pencaharian penduduk di daerah pesisir pantai berbeda dengan penduduk di daerah dataran rendah maupun di dataran tinggi. Simak penjelasan berikut.
1) Penduduk di daerah pantai bermata pencaharian sebagai nelayan, petani tambak, pedagang, petani garam, dan perajin.
2) Penduduk di daerah dataran rendah bermata pencaharian sebagai buruh, petani, pedagang, dan peternak.
3) Penduduk di daerah dataran tinggi bermata pencaharian sebagai petani, peternak, pedagang, dan pekerja perkebunan, misalnya teh, kopi, dan cengkeh.
Selain itu, penduduk yang tinggal di desa juga memiliki mata pencaharian yang berbeda dengan penduduk di kota. Penduduk di desa lebih banyak bermata pencaharian sebagai petani, peternak, perajin, pedagang, buruh tani dan perkebunan. Sedangkan penduduk di kota bermata pencaharian sebagai pekerja jasa (pegawai bank, konsultan, pengacara, sopir), karyawan, pedagang, dan buruh pabrik.
Kenampakan Alam Wilayah Daratan
Wilayah daratan adalah bagian dari permukaan bumi yang tidak digenangi air dan berbentuk padat. kenampakan alam yang termasuk wilayah daratan adalah sebagai berikut:
a. Dataran rendah
Dataran rendah adalah wilayah datar yang memiliki ketinggian 0-200 meter diatas permukaan laut. Pada peta dataran rendah biasanya digambarkan dengan warna hijau. Dataran rendah banyak dimanfaatkan untuk pemukiman, industri dan pertanian.
b. Dataran Tinggi
Dataran tinggi adalah wilayah daratan yang sangat luas yang terletak pada ketinggian diatas 200 meter ari permukaan laut. Dataran tinggi disebut juga dengan pluto. Pada peta, biasanya disimbolkan dengan warna coklat. Contohnya yaitu dataran tinggi Dieng di jawa barat, dataran tinggi Alas di Aceh. Dataran tinggi ini sangat cocok untuk kegiatan wisata dan perkebunan, Tanaman yang cocok untuk perkebunan antara lain cengkeh, teh, kopi, sayuran dan buah-buahan.
c. Pantai
Pantai adalah wilayah perbatasan antara laut dan daratan. pantai ini ada yang landai dan ada yang terjal. pantai banyak dimanfaatkan sebagai tempat wisata. contohnya pantai senggigi di NTB, pantai kasih di Aceh, dan sebagainya.
d. Gunung
Gunung adalah bagian bumi yang menonjol tinggi dengan ketinggian puncaknya diatas 600 meter. Gunung dibedakan menjadi dua jenis yaitu gunung berapi dan gunung tidak berapi. Gunung berapi, yaitu gunung yang masih aktif dan sewaktu-waktu dapat meletus. contohnya gunung tangkuban perahu di Jawa Barat, gunung kerinci di NTB, dan sebagainya.
gunung tidak berapi, yaitu gunung yang sudah tidak aktif. gunung tidak berapi ini disebut juga gunung mati. contoh gunung muria di jawa tengah, gunung tambora di NTB, dan sebagainya.
e. Pegunungan
Pegunungan adalah rangkaian gunung yang yang sambung menyambung satu sama lain. pegunungan sering dimanfaatkan untuk tempat wisata. selain karena udaranya sejuk juga karena pemandangannya sangat indah. contohnya pegunungan kendeng di jawa barat, pegunungan jayawijaya di papua, dan sebagainya.
Kenampakan Alam Wilayah Kenampakan Perairan
1. Sungai
Sungai adalah air yang mengalir di daratan. Air sungai mengalir dari hulu menuju hilir. Sumber air sungai berasal dari mata air dan air hujan. Sungai ada yang besar ada pula yang sempit. Sungai bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari, misalnya untuk irigasi sawah, budidaya ikan dengan keramba, objek pariwisata, PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air), bahkan ada yang digunakan untuk transportasi (angkutan).
2. Laut
Laut adalah perairan yang sangat luas dan dalam. Laut yang ada di Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu laut dangkal dan dalam. Laut dapat menghasilkan ikan, rumput laut, garam, dan sebagainya. Laut yang ada di Indonesia juga memiliki keindahan dan daya tarik sehingga dijadikan tempat wisata. Laut Bali adalah laut yang terletak di sebelah utara Pulau Bali. Sebelah utara Laut Bali terdapat Kepulauan Kangean, yang termasuk wilayah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Kota di pulau bali yang menghadap laut bali adalah singaraja, sedangkan objek wisata berada dekat laut bali adalah Pantai Lovina yang terkenal akan atraksi lumba-lumbanya.
3. Danau
Adalah genangan air yang sangat luas yang dikelilingi oleh dataran. Menurut kejadiannya, terdapat 2 jenis danau, yaitu: Danau alam Adalah danau yang terbentuk karena kejadian alam. Misalnya, letusan gunung. Danau buatan Adalah danau yang dibuat manusia. Misalnya, waduk atau bendungan. Manfaat waduk antara lain: Objek wisata, Tempat budidaya ikan, Pengairan/irigasi, Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
4. Selat
Selat adalah laut yang sempit yang menghubungkan pulau satu dengan pulau yang lainnya. Indonesia memiliki banyak selat karena Indonesia terdiri dari beribu-ribu pulau besar dan kecil. Contoh selat di Indonesia adalah Selat Sunda yang menghubungkan Pulau Jawa dengan Sumatra. Selat Bali adalah selat yang memisahkan antara Pulau Jawa (di sebelah barat) dengan Pulau Bali (di sebelah timur). Selat Bali dihubungkan dengan layanan kapal ferry dengan Pelabuhan Gilimanuk (di Bali) dan Pelabuhan Ketapang (di Jawa).
5. Teluk
Teluk adalah bagian laut yang menjorok ke daratan. Teluk biasanya digunakan untuk pelabuhan laut/ bandara karena daerah tersebut bebas dari ombak yang besar. Contoh teluk di Indonesia adalah Teluk Jakarta dan Teluk Penyu. Ada beberapa teluk yang ada di pulau Bali, antara lain :
a. Teluk Gilimanuk, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Bali menyajikan keindahan alam.
b. Teluk Benoa terletak di sisi tenggara pulau Bali, tepatnya di Kabupaten Badung.
c. Teluk Pegametan merupakan kawasan percontohan pengembangan budidaya perikanan laut di Bali yang terletak di kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali.
d. Teluk Terima adalah terletak di tengah kawasan Taman Nasional Bali Barat, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng – Bali.
6. Tanjung
Tanjung adalah daratan yang menjorok ke laut, atau daratan yang dikelilingi oleh laut di ketiga sisinya. Tanjung yang luas disebut semenanjung. Pulau-pulau di Indonesia banyak memiliki tanjung karena pantai di kepulauan Indonesia tidak rata. Tanjung yang sangat luas disebut jazirah, contohnya jazirah Arab. Tanjung yang sangat sempit disebut ujung, contohnya Ujung Kulon di Jawa Barat. Tanjung Benoa adalah sebuah kelurahan di wilayah Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Tanjung Benoa merupakan tempat wisata di Bali yang terkenal akan pantainya. Sehingga tidak salah kalau Tanjung Benoa dikenal sebagai pusat wisata bahari di Bali. Semenanjung Bukit terletak di ujung selatan pulau Bali, Indonesia. Secara tradisional dianggap sebagai keseluruhan wilayah di selatan Pantai Jimbaran. Tidak seperti bagian pulau lainnya, semenanjung ini memiliki lanskap kering dan berbatu.
TUGAS KELOMPOK
TELUK
DARATAN
DATARAN RENDAH
PANTAI
LAUT
RAWA
1. Sebutkan kenampakan alam yang ada di gambar tersebut!
2. Apakah semua mata pencahariannya semuanya sama? Jelaskan!